Setiap penganut agama pasti meyakini akan kebenaran
agamanya. Namun keyakinan ini terkadang tidak didukung oleh pengetahuan dan
panalaran yang obyektif dan rasional, sehingga terkesan taklid buta saja.
Ummat haruslah mengkaji dan mendalami sistem aturan hidup
(agama) kita secara obyektif dan rasional sehingka kita menjadi lebih kokjoh
dan mantap dalam keyakinan kita.
Dalam mengkaji suatu agama, maka kitab sucinya memegang peranan
penting sebagai bahan kajian. Kebenaran suatu agama akan sangat tergantung dari
kebenaran kitab sucinya.
Apabila kitab sucinya sangat membingungkan dan tidak sesuai
dengan kaidah-kaidah ilmiyah dan apalagi apabila didalamnya terdapat
kontradiksi-kontradiksi, maka hal tersebut akan sangat mengurangi nilai
kebenaran agama tersebut, bahkan agama tersebut akan tidak dapat diakui sebagai
agama yang benar.
Ketidak yakinan inilah yang menyebabkan banyaknya orang yang
pindah agama dari satu agama ke agama yang lain. Oleh karenanya, untuk
memantapkan keyakinan kepada benarnya Islam, maka kehadiran tulisan ini sangat
penting, terutama bagi orang-orang yang kurang didalam mendalami agama Islam
itu sendiri.
Tulisan/buku ini sangat baik untuk dibaca, baik oleh para
pelajar sekolah lanjutan, mahasiswa maupun masyarakat muslim pada umumnya.
Terutama oleh para guru agama Islam itu sendiri, seperti para ustadz dan
mu’alimin, agar kita tidak kecolongan oleh para misionaris yang dengan gigih
mengkristenkan umat kita.
Semoga kita mendapat Taufiq dan Hidayah dari Allah swt.
Amin.
Wassalam.
* Pengantar kata ini
dikutip dari sumber pengarang dan penulis buku berjudul ISA ALMASIH a.s.
MENURUT AL-QUR’AN.
Pengarang.
Prof. KH. Salahuddin Sanusi
(Mantan Rektor IAIN Bandung)
Post a Comment